Header Ads

Neurospora sitophila





Jual Culture Neurospora sitophila


                Oncom adalah salah satu makanan khas Indonesia yang disukai banyak kalangan. Proses pembuatan oncom menggunakan ragi oncom Neurospora sitophila. Neurospora sitophila  adalah mikroba yang termasuk golongan fungi/jamur. Neurospora sitophila  merupakan salah satu spesies dari genus Neurospora yang memiliki spora berbentuk seperti urat saraf berloreng-loreng. Jamur ini sering terdapat pada produk-produk bakeri dan  menyebabkan kerusakan sehingga biasanya disebut bakery mold atau red bread-mold. Dalam proses fermentasi Neurospora sitophila berkembang biak dan menjadikan makanan menjadi berwarna kuning-kemerahan. Dua spesies lain dari Neurospora sitophila adalah Neurospora crassa dan Neurospora tetrasperma. Nama Neurospora berasal dari kata neuron (= sel saraf), karena guratan-guratan pada sporanya menyerupai bentuk akson. Neurospora sitophila termasuk dalam kelompok kapang (jamur berbentuk filamen).  Sebelum diketahui perkembangbiakannya secara seksual, Neurospora sitophila masuk ke dalam kelompok Deuteromycota, namun setelah diketahui fase seksualnya atau fase teleomorph-nya, yaitu dengan pembentukan askus, maka Neurospora sitophila digolongankan ke dalam Ascomycota
                 Neurospora sithophila sebelumnya dinamakan Monilia sithophila. Hal ini disebabkan oleh belum diketahuinya alat perkembangbiakan dari Neurospora sithophila. Sebelum diketahui alat perkembangbiakannya, jamur ini tergolong kelas Deuteromycetes. Nama ilmiahnya adalah Monilia sitophila (monile = manik-manik kalung, sitos = makanan, philos = menyukai). Setelah diketahui alat perkembangbiakannya, maka kapang ini digolongkan ke dalam kelas Ascomycetes lalu nama spesies ini diganti menjadi Neurospora sitophila. Hifa  Neurospora sitophila yang membentuk sejumlah miselium dapat dikenali dengan mudah dari sejumlah massa berwarna pink dan konidia oval yang terdapat pada rantai di conidiophores yang bercabang. Jamur ini dapat menggandakan dirinya secara tidak terbatas dengan cara aseksual.
                Neurospora, seperti kebanyakan anggota Sordariaceae lainnya, adalah organisme yang pertumbuhannya sangat cepat tetapi askosporanya membutuhkan perlakuan khusus untuk tumbuh sebagaimana dilakukan pada Sordariaceae lainnya. Sel hifanya memiliki inti banyak (multinucleate). Miseliumnya berpigmen dengan jumlah pigmen bervariasi tergantung substratumnya. Neurospora sitophila dan Neurospora crassa bersifat octosporous, hermaphrodit dan heterothallic. Unsur betinanya diwakili oleh protoperithecia, dimana setiap multinucleate askogonium ditempelkan. Askogonia menghasilkan cabang hifa panjang yang berfungsi sebagai trichogynes. Antheridia tidak dihasilkan. Unsur jantan diwakili oleh mikrokonidia yang diproduksi dalam rantai di microconidiophores; sejenis konidia, yang juga dapat menyalurkan nuclei ke receptive trichogynes. Dalam spesies ini, ditemukan bahwa peran organ seks jantan tidak terlalu besar dan fungsi seksual dikerjakan oleh bagian khusus dari thallus.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.